Sekarang ini semakin banyak media untuk belajar,
ya? Tidak seperti era saya dulu, alternatif belajar di luar sekolah cuma di bimbel
atau kursus di ruko-ruko. *terus malah khilaf ngecengin kakak pengajar yang
ganteng* Kalau Teman-teman pengin dapat ilmu, dunia maya menyediakan fasilitas
yang cukup menjanjikan. Belajar tidak lagi terikat ruang dan waktu. KLASIO bisa jadi pilihan.
Apa
itu KLASIO? Kalian kepo, saya juga kepo haha. Makanya saya datang ke launching KLASIO yang diadakan di Gandaria City, Jakarta, bersamaan dengan event Qubeland
(2/12). Salah satu narsumnya bikin saya semangat, yakni Rene Suhardono. Pengin ketemu euy! Tahu siapa beliau? Saya sering membaca tulisan-tulisan Rene di kolom Ultimate
U, Kompas. Beliau juga Founder Limitless Campus. Selain Rene, ada Priyantono Rudito, Director of Human
Capital Management Telkomsel. Acara ini dipandu oleh Sheila Purnama, presenter NET TV yang cantik.
Di awal acara, Pri share soal perusahaan dan
kondisi SDM kita. Selama ini mungkin competence menjadi satu-satunya
pertimbangan perusahaan menerima karyawan. Well, not anymore now. Menurut Pri,
ada 3 C yang menjadi pertimbangan Telkomsel
menyeleksi calon karyawan mereka.
1. Character (karakter)
Yes, karakter itu nomor satu. Yang termasuk
di dalam karakter adalah passion, integritas, totalitas, dan antusiasme. Nah,
kalau Teman-teman pengin sukses, utamakan karakter. Bisa berasa, kan, tidak
enaknya aura orang yang selalu ogah-ogahan, korup sana-sini (termasuk korup
waktu), kerja seadanya, dan apa-apa tergantung mood? Saya jadi ingat quote
Robert Kuok, orang terkaya di Malaysia, “When I hire people, I look for great
attitude. I don’t look for MBA or PhD.” Tuh, ini menunjukkan betapa pentingnya
karakter!
2. Competence (kompetensi)
Jelas, ya. Kita harus punya pengetahuan dan keterampilan terhadap bidang yang
akan kita garap. Pengin jadi barista, tapi buta yang mana kopi espresso,
moccacino, cappucino, dan arabika? Ah, macam mana pula baaah.
3. Collaborate (kolaborasi)
Berkolaborasilah
dengan orang-orang juara. Jika kita individu-individu ini bersatu, kita bisa
saling melengkapi demi mencapai tujuan bersama.
Fakta, jumlah pengangguran lulusan
sarjana lebih tinggi daripada jumlah pengangguran lulusan SD. Miris. Kenapa
bisa terjadi? Ternyata kebanyakan lulusan sarjana sekarang tidak mampu
mengenali potensi diri mereka sendiri. Nilai mereka di atas kertas mungkin
bagus, tapi ketika terjun ke lapangan mereka seperti orang “asing” dan tidak
mampu bersaing. Ke depannya Rene berharap sistem pendidikan kita tidak lagi
dikelompokkan berdasarkan hal-hal yang mainstream, misalnya umur. Anak-anak
bebas memilih belajar sesuai minat dan silakan serius ditekuni.
At
least, seperti yang saya sebutkan di atas, KLASIO hadir memberikan pilihan. KLASIO
merupakan platform edukasi digital. Kita saling belajar dan bertukar ilmu
kapan pun dan di mana pun kita berada. Yang penting punya koneksi internet! Materinya
berupa video-lecture berbayar. KLASIO komit menyajikan
materi yang berkualitas dari mentor-mentor berpengalaman.
![]() |
Rene Suhardono in action! |
Salah
satu media partner KLASIO adalah NET TV yang menjadi kiblat tontonan epik para
millenial. Guess what, NET TV juga bikin kelas, lho. Materinya berhubungan
dengan industri televisi saat ini. Contoh, kelas Basic Audio Broadcast.
Teman-teman yang tertarik dengan sound engineering di dunia teve akan mendapat wawasan
langsung dari kelasnya.
Terus,
apa perbedaan antara KLASIO dengan video-video tutorial gratisan yang ada di Youtube? Apa
kelebihan KLASIO? Pasti pada bertanya-tanya, deh.
Begini, di KLASIO, kualitas videonya benar-benar terjaga. Bukan video asal shoot gitu. Kalau di Youtube kualitas videonya masih
random. Video di KLASIO tidak cuma bersifat “how to”, tapi juga “why” dan
“what”. Materinya terstruktur. Ora usah repot cari-cari lagi kayak di Youtube. Selesai belajar, kita boleh upload project pribadi kita dan berinteraksi
dengan mentor. Nanti bakal ada materi-materi yang bersifat akademik juga.
![]() |
KLASIO |
Satu
kabar baik lagi. Selain bisa dapat ilmu di KLASIO, kita pun bisa berbagi ilmu. Kirimkan CV dan silabus materi kalian ke tim KLASIO. Caranya lihat di web KLASIO. Lumayan, kan, buat tambah-tambah penghasilan. Btw,
doakan tahun depan KLASIO hadir dalam bentuk aplikasi. Aamiin!
Pesan Rene buat generasi muda: amati, alami, dan asah. Pengin jadi public speaker andal? Amati, pelototin aksi para public
speaker keren. Alami, terjun langsung praktik jadi public speaker. Asah, latih
terus kemampuan kalian sebagai public speaker. Pegang tiga hal ini dan insya Allah kalian bisa
sakseiiisss! :)
Selain launching KLASIO, saya juga
mengikuti kelas vokal yang diadakan guru vokal kesohor, Indra Aziz. Seru! Kami dikasih penjelasan tentang pitch,
falset, dynamic, dll. Kami disuruh kumur-kumur, senam lidah, sampai meniru ban
kempis haha. Kelas olah vokal bukan cuma untuk penyanyi. Public speaker,
presenter, pengajar, juga perlu belajar olah vokal.
Teman-teman pengin tahu lebih lanjut
tentang KLASIO? Yuk, main ke web KLASIO.
Siapa tahu ada materi yang cocok dengan minat kalian. Atau, pengin jadi mentor? Bisa! Yuk, semangaaattt! :) [] Haya
Aliya Zaki
Mantap langsung cus ke web-nya :) revolusi media semakin bikin orang banyak berinovasi ^^
BalasHapusVideoin donk mbaak pas take vocal..
BalasHapusjadi penasaran. meluncur ke Klasio ah...
BalasHapusyeahhh pasti. aku mauuu main
BalasHapusLangsung penasaraaaan. Mmmm, ada yang ngajarin jadi komentator bola handal nggak ya? Hahaha, nggak ding, mau jadi koki aja biar bisa kaya Chef Sarah Quinn, hihihihi.
BalasHapusAnyway, entah berapa kali baca kalimat begini tapi tetap dibuat elus dada: jumlah pengangguran lulusan sarjana lebih tinggi daripada jumlah pengangguran lulusan SD. Faktanya memang begitu. Sebab kebanyakan sarjana juga suka pilih-pilih pekerjaan. Pengennya kerja kantoran di ruangan ber-AC dan nyaman, dapet fasilitas ini-itu, gaji sekarung, dandanan necis. Padahal jualan martabak kaya Kaesang aja bisa hidup enak. Atau jadi blogger, biarpun kata tetangga "gaweane dolanan laptop tok." Hahaha...
Nice post, Kak.
Triple A: amati, alami dan asah.
BalasHapus#cussss ke KLASIO ahh