“Bad
officials are the ones elected by good citizens who do not vote.” – George Jean
Nathan
Duluuu hanya laki-laki yang memiliki hak pilih dan dipilih dalam politik.
Perempuan butuh waktu dan pengorbanan yang tidak tanggung-tanggung untuk mendapatkannya. Berangsur-angsur
perempuan mendapatkan hak ini, tapi terbatas pada mereka yang berpendidikan
saja. Alhamdulillah, akhirnya, pada pemilu pertama di Indonesia tahun 1955,
perempuan benar-benar berhak ikut memilih dan dipilih. Yeay! Kini, pada
tahun 2014, negara kita kembali mengadakan pemilu. Sebagai perempuan, saya
tidak akan menyia-nyiakan hak pilih yang sudah susah payah diraih para pejuang
perempuan dulu. Meski tidak ikutan riuhnya debat copras-capres di media
sosial, insya Allah saya ikut pemilu 9 Juli 2014 nanti. Yakin enggak golput? Kenapa?
![]() |
Selfie pada pemilu lalu |
Yang
jelas, alasan pertama yang di atas tadi. Yang berikutnya, golput bikin kerugian materi. Bayangkan, kertas suara yang sudah dicetak
sedemikian banyak terbuang percuma. Berapa duit ituuuh? *naluri emak-emak irit terusik* Dengan
bersikap golput, tanpa kita sadari, kita telah memberikan kesempatan kepada oknum-oknum
yang tidak bertanggung jawab untuk berbuat curang. Saya pernah mendengar
beberapa kasus di TPS tempat teman saya mencoblos. Kertas suara milik pemilih
golput, dicoblos sesuai kepentingan oknum-oknum tersebut. Saya jadi ingat waktu
masih bekerja di perusahaan retail. Setiap
kasir yang bertugas wajib memberikan struk kepada customer, baik diminta maupun
tidak. Ini untuk mencegah kasir berbuat curang. Kesimpulannya, kecurangan terjadi bukan hanya
karena ada niat, tapi juga kesempatan. Syereeem!
Nah, kata pepatah, tak kenal maka
tak sayang. Memilih capres-cawapres memang bukan perkara gampang. Selain
mengikuti nurani, kita harus punya wawasan seluas-luasnya tentang mereka yang akan kita pilih. Untuk referensi,
kamu bisa baca informasi di Campaign.com.
![]() |
Campaign.com |
Campaign.com adalah website yang fokus menjalankan kompetisi
dan kampanye online. Kompetisi dan kampanye
online semakin digemari karena
penyelenggaraannya mudah, tidak keluar banyak tenaga, dan lebih murah. Kebetulan,
‘kompetisi online’ is my middle name bhihihi. Berdasarkan
pengalaman, kadang suka bingung ikutan kompetisi online. Saya harus membuka macam-macam website untuk ikut sebuah kompetisi online. Atau, kudu pakai laptop dan browsing. Lumayan rempong.
Good
news, berkat Campaign.com, ikutan kompetisi atau kampanye online jadi lebih gampil. User
bisa ikutan melalui mobile message seperti
WhatsApp, Line, BBM,
KakaoTalk, WeChat, dan lain-lain. Sejak Oktober 2013, lebih dari 9000 user terdaftar dan telah mengumpulkan 21000 entries. Ada sekitar 650 Superfans (sebutan untuk pemenang
Campaign.com) dari 100 lebih event di
Campaign.com. Mau, dooong, jadi Superfan!
Kompetisi dan kampanye online yang sedang berjalan di
Campaign.com saat ini ada macam-macam. Contoh, kompetisi online #WorldCup2014. Teman-teman tinggal upload foto dengan atribut sepak bola yang kamu punya dan tebak
tim negara yang akan jadi juara World Cup 2014. Seru! Ada kompetisi online #RamadhanFitri. Tinggal upload foto bertema Ramadan atau
Lebaran. Aih, ayo bongkar-bongkar folder fotonya. Dan, pastinyaaa … pastinyaaa
… ada kampanye online capres-cawapres
kita, yakni Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK. Upload foto dukunganmu untuk #1ndonesiaPrabowoHatta
atau #JokowiJKuntukIndonesia sekreatif mungkin. Dapatkan hadiah menarik! Pssstt
… siapa tahu kamu bisa jadi Superfan kampanye online ini! Masa kampanye online
16 Juni – 6 Juli 2014. Buruaaan!
![]() |
#1ndonesiaPrabowoHatta |
![]() |
#JokowiJKuntukIndonesia |
Kembali
ke informasi kiprah capres-cawapres. Kamu bisa membacanya di Campaign.com #Pilpres2014, termasuk progres dukungan. Mulai dari Facebook, Twitter, website resmi, sampai berita seputar
capres-cawapres disajikan komplet! Apakah kamu memilih Prabowo yang katanya
tegas dan mampu membuat Macan Asia kembali bangkit? Atau, pilih Jokowi yang
katanya jujur, sederhana, dan merakyat? Semua terpulang kepada nurani dan
wawasan yang kamu punya. Pilih yang menurutmu terbaik.
![]() |
Campaign.com #Pilpres2014 |
Sudah memilih, tapi ternyata pemimpin yang
dipilih tidak amanah dan tidak menepati janji. Bagaimana, dong? Yaaa … setidaknya
kita sudah berusaha, bukan? :) Tidak ada yang salah sama sekali dengan berusaha.
Justru Allah berjanji akan mengubah nasib suatu kaum jika kaum tersebut mau
berusaha. :)
Jadi, siap menyambut pesta demokrasi 9 Juli 2014 nanti? Yuk, SAY NO TO GOLPUT. Masa depan bangsa lima
tahun ke depan juga ada di ujung jari kita, para perempuan! Selamat menggunakan
hak pilih! [] Haya Aliya Zaki
meluncur ke web nya ah... :D
BalasHapussama, meluncur ke webnya juga...
BalasHapusOo ada toh web itu..kesana deh
BalasHapusSetujuuu mak
BalasHapusKalo pemimpin yangkita pilih ternyata melenceng di tengah jalan,kita wajib mengingatkan Mak :)
BalasHapusYup, setuju, Mak Titi. :)
Hapussetuju banget sama postingnya ini mbak ;) segera meluncuuuurrr hehehe
BalasHapushihihihi..meluncur ah.....
BalasHapusKeren! Pengin ikutan ah. Makasih sharenya ya BuTor. :)
BalasHapusAlhamdulillah. Saya sudah menggunakan hak pilih saya pada hari Jumat (4/7) lalu.
BalasHapusAlhamdulillah. Yang di luar negeri udah pada duluan, ya? :)
HapusMudah-mudahan yang terpilih bisa memenuhi janjinya yah, Mbak. wah, coba menuju webnya, menarik nih :)
BalasHapusAamiin, harapan kita semua. Kalaupun lupa, kita sama-sama mengingatkan, seperti kata Mbak Titi. :)
Hapussay no to golput pastiiii mak...dan alhamdulillah aku sudah memilih :)...salam kangeeen..
BalasHapusAlhamdulillah, Tangerang hari ini, Mak. :) Doakan aman dan damai. Salam kangen juga. *peluk*
Hapuskayaknya menyenangkan kompetisi via campaign online ya mak :)
BalasHapusIya, Mak. Bisa via WA, Kakao Talk, dll. Ga rempong harus buka laptop dulu.
Hapus